SEJARAH LOGO APOTEK

Dahulu hidup seorang yang dikenal dengan nama Aesculapius. Saudara laki-laki dari Hygeia inilah yang disebut dewa penyembuh Yunani. Aesculapius memiliki binatang peliharaan yang sama dengan Pangeran Kegelapan yaitu ular. Ular itu melayani dengan setia saat sang tuan tidur untuk mendapat ilham penyembuhan yang biasanya datang dari mimpi.



  Waktu itu bangsa Yunani sangat percaya mimpi adalah wahyu yang diturunkan oleh dewa untuk kebaikan umat manusia. Awalnya lambang dunia farmasi adalah ular yang membelit tongkat Aesculapius, tapi entah kenapa kemudian diubah jadi mangkuk yang lebih menyerupai gelas. Mangkuk digambarkan sebagai obatnya sedangkan ular digambarkan sebagai symbol of resurrection.



  Banyak yang menyebutkan bahwa Logo Apotek adalah sebuah visual bergambar gelas yang dililit oleh seekor ular,  tapi sebenarnya itu ternyata bukan gelas. Menurut filosofinya itu merupakan mangkuk yang bernama mangkuk Hygeia  yang berasal dari mitologi Yunani. Dimana Hygeia merupakan dewi kesehatan. Pada relief yang ditemukan, Dewi kesehatan ini selalu digambarkan memegang mangkuk obat dan dibadannya ada seekor ular.

  Dalam mitologi Yunani, Mangkuk Hygeia adalah salah satu atribut Hygeia, dewi kesehatan. Pada masa kini, mangkuk Hygeia dijadikan sebagai lambang farmasi dan Logo Apotek. Semenjak itu Mangkuk Obat dan Ular sering digunakan sebagai Symbol/ Logo Apotek dengan mengadopsi dari mitologi Yunani tersebut.



  Mangkuk atau gelas Hygeia dengan ular yang membelitnya telah menjadi Logo Apotek dan symbol dari banyak perkumpulan apoteker di seluruh dunia. Mangkuk Hygeia merupakan lambang Asosiasi Apoteker Amerika, Asosiasi Apoteker Kanada, Masyarakat Apoteker Australia, dan banyak asosiasi apoteker lainnya di seluruh dunia. Asosiasi Apoteker Australia mempergunakan versi yang menampilkan sebuah gelas yang diapit oleh dua ekor ular. Sementara Federasi Apoteker Internasional (FIP) mempergunakan mangkuk Hygeia yang disusun dari huruf FIP.

0 Response to "SEJARAH LOGO APOTEK"

Posting Komentar